Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question and Getting Answer (GQGA) terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Kelas IV di MIS Insan Cendikia

Authors

  • Aulia Aisyah STKIP Amal Bakti
  • Fira Astika Wanhar Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Amal Bakti

Keywords:

Keterampilan berfikir; Model Pembelajaran GQGA

Abstract

Mengaplikasikan model GQGA dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pemikirannya kepada teman lain dan dapat mempelajari ide-ide yang tidak diketahui oleh siswa saat belajar matematika. Penelitian dilaksanakan di sekolah MIS Insan Cendikia, Sumatera Utara pada Desember 2023 sampai Januari 2024. Peneliti menggunakan  teknik Total Sampling (Sampel Jenuh) untuk mengumpulkan sampel. Pada saat pengumpulan sampel, peneliti memilih 2 kelas yaitu kelas IV A yang berjumlah 16 siswa untuk dijadikan kelompok eksperimendan kelas IV B yang berjumlah 15 siswa untuk dijadikan kelompok kontrol.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah model pembelajaran GQGA (Giving Question and Getting Answer) berpengaruh  terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa kelas IV di MIS Insan Cendikia.

References

Hasdiana, U. (2018). Pembelajaran Kontekstual (Contectual Teaching and Learning) dan Pemahaman Konsep Siswa. Jurnal Al-Muta’aliyah STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang, 1(3), 80–88.

Hasibuan, A. M., Fatmawati, F., Pulungan, S. A., Wanhar, F. A., & Yusrizal, Y. (2021). Meningkatkan Minat Belajar Matematika Siswa dengan Menggunakan Metode Snowball Throwing pada Siswa Kelas VI SD Swasta PAB 15 Klambir Lima. ESJ (Elementary School Journal), 11(2), 197–188.

Hasudungan, A. N. (2022). Pembelajaran Contextual Teaching Learning (CTL) Pada Masa Pandemi COVID-19: Sebuah Tinjauan. Jurnal DinamikA, 3(2), 112–126. https://doi.org/10.18326/dinamika.v3i2.112-126

Hoesny, M. U., & Darmayanti, R. (2021). Permasalahan dan Solusi untuk Meningkatkan Kompetensi dan Kualitas Guru : Sebuah Kajian Pustaka. Scholaria : Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 11(2), 123–132. https://ejournal.uksw.edu/scholaria/article/view/3595

Indriani, N., Aisyah, A. N., & Elok, F. N. (2021). Pembelajaran Satu Arah Menyebabkan Pembelajaran Matematika Tidak Bermakna. Jurnal Amal Pendidikan, 2(3), 196. https://doi.org/10.36709/japend.v2i3.23011

Sari, D. A., Rahayu, C., & Widyaningrum, I. (2018). Pembelajaran Matematika Menggunakan Model Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Materi Kubus dengan Konteks Tahu di kelas VIII. Journal of Dedicators Community, 2(2), 108–115. https://doi.org/10.34001/jdc.v2i2.704

Sugiyono. (2015). Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: Lentera Kencana.Trisnasari, I. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Matematika pada Materi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat dengan Pendekatan CTL Kelas IV SD Tahun 2016/2017. Simki-Pedagogia, 1(1), 2–13.

Yusnaldi, E., Yusrizal, Y., Fatmawati, F., Yusuf, M., & Iskandar, W. (2021). Hubungan Pancasila Dan Al-Qur’an Dalam Tipologi Filsafat Matematika. Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila Dan Kewarganegaraan, 5(2), 87–99.

Yusrizal, Y., Hajar, I., & Tanjung, S. (2019). Analysis of Elementary School Teachers’ Ability in Using ICT Media and Its Impact on the Interest to Learn of Students in Banda Aceh. Budapest International Research and Critics in Linguistics and Education (BirLE) Journal, 2(3), 45–57.

Downloads

Published

2024-03-30

How to Cite

Aisyah, A., & Wanhar, F. A. (2024). Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question and Getting Answer (GQGA) terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Kelas IV di MIS Insan Cendikia. TERPADU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 2(1), 236–249. Retrieved from https://pelitaaksara.or.id/index.php/terpadu/article/view/28