Mengangkat Budaya dan Kearifan Lokal di Kabupaten Langkat

Authors

  • Syazarah Soraya Universitas Putra Abadi Langkat
  • Rahimul Harahap Universitas Putra Abadi Langkat
  • Utari Universitas Putra Abadi Langkat

Keywords:

Kearifan lokal, Budaya, Melayu

Abstract

Islam dan budaya Melayu adalah jejak sejarah akulturasi yang damai dan indah. Setelah Islam menyebar di tanah Melayu, corak kebudayaan orang Melayu yang dahulu bersifat Hindu-Buddha berubah menuju kebudayaan Islam. Berdasarkan letak geografisnya, Langkat merupakan wilayah kabupaten Sumatera Utara di daerah bagian pesisir Timur Sumatera Utara yang ditinggali mayoritas suku Melayu. Pengaruh Islam terhadap kebudayaan Melayu dapat ditemukan dalam tradisi, pemikiran dan kesusastraan Melayu hingga akhirnya Islam dijadikan azas utama kebudayaan Melayu. Salah satu warisan budaya Melayu yang secara jelas memperlihatkan perpaduan Islam dan kebudayaan Melayu adalah lewat tradisi tepung tawar.

References

Rosliani Melani Rahmi Siagian Hasan Al Banna. (2015). Kearifan Lokal Cerita Rakyat Melayu Langkat Local Wisdom Folktale Melayu Langkat.

Mengenal Tradisi Tepung Tawar, Budaya Khas Melayu yang Dipegang Teguh Masyarakat Langkat, https://www.tribunnews.com/nasional/2022/12/21/mengenal-tradisi-tepung-tawar-budaya-khas-melayu-yang-dipegang-teguh-masyarakat-langkat.

Mahyar dani, (2023). Tradisi melayu budaya Langkat.

Yunus, R. (2012). Nilai-Nilai Kearifan Lokal (Local Genius) sebagai Penguat Karakter Bangsa: Studi Empiris tentang Huyula. Yogyakarta: CV. Budi Utama.

Zuhri, A. 2013. Tasawuf Ekologi (Tasawuf sebagai Solusi dalam Menanggulangi Krisis Lingkungan), Jurnal Religia. 12(2):1-20.

Downloads

Published

2023-09-30

How to Cite

Soraya, S., Harahap, R., & Utari. (2023). Mengangkat Budaya dan Kearifan Lokal di Kabupaten Langkat. TERPADU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 1(2), 96–99. Retrieved from https://pelitaaksara.or.id/index.php/terpadu/article/view/14